Pemkot Salatiga melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) memberi apresiasi kepada enam perempuan tangguh. Pemberian apresiasi ini adalah salah satu rangkaian peringatan Hari Kartini yang ke-140. Ketua TP PKK Salatiga Titik Kirnaningsih Yuliyanto, menyampaikan langsung apresiasi tersebut di Halaman Pemkot, Rabu (24/4).
Keenam perempuan tangguh tersebut adalah Painem dan Giarti yang merupakan buruh panggul, Yuliami dan Parti yang merupakan petugas parkir serta Siti Suparti dan Suparni yang merupakan petugas kebersihan. Selain itu, diserahkan pula penghargaan kepada pengurus PKK Kota Salatiga antara lain: Slamet Riyadi, SH, Windarti, Sri Sukartini, Juniyati, Winarni dan Dariyah.
“Saya sangat mengapresiasi apa yang telah ibu-ibu ini kerjakan selama ini. Pada dasarnya, semua perempuan terlahir kuat, semua perempuan terlahir tangguh. Apapun profesi kita, selama kita lakukan dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab, tentu akan bermanfaat bagi orang-orang di sekitar kita,” papar Titik Kirnaningsih dalam amanatnya.
Selain itu, Titik juga berpesan agar perempuan senantiasa menjaga situasi yang harmonis dengan seluruh anggota keluarga. Lebih lanjut, Ketua TP PKK tersebut mengimbau agar perempuan tidak hanya meningkatkan kualitas diri dengan pengetahuan, namun juga harus membentengi diri dengan ilmu agama yang kuat. Hal ini penting karena agama yang kuat adalah pusat dari segala macam kebaikan, keselarasan dan keharmonisan hidup.
Ia mengatakan bahwa Kartini tak harus berkonde dan berkebaya, tetapi lebih ke arah bagaimana dapat melanjutkan semangat dan cita-cita RA Kartini yang visioner, yang dapat diwujudkan kaum perempuan melalui peningkatan kualitas diri, keluarga, bangsa dan negara.