Teman Setia pasti sudah tidak asing lagi kan dengan gambar keluarga kecil tanpa ayah yang menghiasi kaleng biskuit Khong Guan? Nah, ternyata sosok dibalik gambar legend itu adalah seorang pria kelahiran Salatiga, lho.

Bernardus Prasodjo, pria berusia 68 tahun tersebut menggambar gambar ikonik tersebut pada tahun 1979 saat usianya menginjak 31 tahun. Kala itu, Bernardus masih berprofesi sebagai tukang gambar.

Tawaran menggambar kaleng Khong Guan tidak langsung datang dari pemilik Khong Guan tetapi datang dari perusahaan separasi warna yang kini telah tutup di Jalan Biak, Kawasan Roxy, jadi boleh dibilang Bernardus tidak pernah bertemu langsung dengan pemilik Khong Guan.

Menurutnya, konsep awal lukisan tersebut datang langsung dari pemilik Khong Guan. Konsepnya mencontoh sebuah gambar di guntingan koran luar negeri yang sudah lecek (yang diprediksi berasal dari Singapura, karena koran tersebut memakai aksara cina dan Khong Guan adalah perusahaan asal Singapura). Gambar dari koran itu kemudian oleh Bernardus agak diperbaiki dan ditambahi gambar-gambar biskuit.

Kepiwaian Bernardus dalam menggambar diwarisi dari sang ayah yang juga seorang pelukis. Selepas SMA, ia merantau dan mempelajari ilmu gambar secara serius di Fakultas Seni Rupa Institut Teknologi Bandung. Selama kuliah Bernadus menjadi ilustrator di majalah Aktuil dan karena sering tidak masuk kelas, ia tidak melanjutkan kuliahnya.

Setelah itu Bernardus merantau ke Jakarta karena tawaran menggambar komersial kebanyakan datang dari sana. Dari situ ia mulai sering menggambar ilustrasi produk biskuit dan kebutuhan rumah tangga. Selain melukkis ilustrasi untuk Khong Guan, Bernardus juga menggambar ilustrasi untuk Wafer Nissin, Biskuit Monde, dan produk-produk dari Hero seperti agar-agar, tepung, dan sirup.

sumber: Vice Indonesia

About Post Author

Bagikan Dengan Sekali Klik: